AMBON,N25NEWS.com-Berdasarkan hasil survei Media Riset Strategi Bedah Nusantara,ditemukan politik identitas yang terkesan tumbuh subur di Pemilihan kepala Daerah (Pilkada) Buru Selatan.
Hal ini di ungkapkann Steve Palyama Direktur Mrdia Riset Strategi Bedah Nusantara dalam rilisnya yang berlangsung di Hotel Pasific 4 Desember 2020 ini,berdasarkan survei di bulan November 2020 kemarin pihaknya menemukan fakta bahwa politik identitas masih mendominasi.
Dimana pemilih di Bursel dalam menentukan pilhannya masih merunjuk pada kesamaan suku dan jazirah yang cukup tinggi mencapai 52,05 persen.
“Sehingga menempatkan menempatkan pasangan AJAIB dlam survey MRS Bedah Nusantara sebagai pemenang unggul dalam keterpilhan di ikuti oleh pasangan MANIS pada posisi kedua dan pasangan SMS GES pada posisi ke tiga namun mengingat Undecided voters yang masih cukup besar dan margin eror 5 persen maka kemungkinan perubahan posisi pada H masih terbuka secara dinamis,”ujar Palyama.
Sebagai gambaran umum kata Steve Palyama,Kabupaten Buru Selatan dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) pada tanggal 9 Desember 2020 nanti,akan diikuti tiga (3) paslon yakni pasangan AJAIB,pasangan MANIS dan pasangan SMS GES.Dan DPT KPUD Kabupaten Bursel sebesar 47,07 dan 201 TPS,terdiri dari 6 kecamatan dan 79 desa/kelurahan.
“Untuk metodologi surveinya yaitu ,survei multi stage random sampling,sampel responden yakni 700 sampel,instrumennya adalah kuesioner dan wawancaranya tatap muka,tingkat kepercayaan sebesar 95 persen dan margin erornya 5,00 persen,”jelas Palyama lagi.
Untuk kerawanan politik uang (money politic) masyarakat Bursel masih menganggap hal tersebut tidak akan terjadi dengan persentasi 66,47 persen yakin tidak ada,26,11 persen yakin ada dan 7,42 persen tidak menjawab.sementara untuk kerawanan konflik,masyarakat menganggap Pilkada Buru Selatan akan berlansung dengan damai
“Adapun,partisipasi masyarakat dalam Pilkada Bursel dari hasil survey yang kami lakukan,pertisipasi masyarakat mencapai 71,26,kadang-kadang ikut 15,44.Biasanya yang tidak ikut memilih capai 6,50 dan tidak pernah ikut memilih 1,81,serta karena belum punya hak pilih 0,71 dan TT/TJ 4,28,’tambah Steve Palyama.
Sedangkan tingkat pengenalan dan kesukaan rakyat terhadap paslon Bupati dan Wakil Bupati,pasangan AJAIB tingkat pengenalannya mencapai 90,48 sementara tingkat kesukaan masyarakat terhadap pasangan ini mencapai 71,88,untuk pasangan MANIS tingkat pengenalan mencapai 90,16 sementara kesukaan 70,55 dan pasangan SMS GES tingkat pengenalannya mencapai 95,61 dan kesukaannya mencapai 60,33 persen.
“Sementara untuk elektabilitas paslon AJAIB capai 31,95,pasangan MANIS capai 30,89 dan SMS GES capai 27,38 sementara belum tau 9,78 persen,”pungkasnya.